MEDIATEK DENGAN PROSESOR (CHIP) 5G TERBARUNYA

CHIP 5G MEDIATEK TERABRU YANG AKAN DIUMUMKAN PADA 26 NOVEMBER INI

MediaTek jelas telah meningkatkan upaya chipset untuk segala smartphonenya belakangan ini, dengan fokus yang jelas pada fitur dan pasar tertentu. Setelah Helio G90 yang ditujukan untuk gaming turun pada bulan Juli perusahaan telah mengalihkan perhatiannya ke 5G di segmen kelas atas dan lebih mengesankan hadir untuk dikelas midrange.

Sesuai dengan roadmap perusahaan sebelumnya, chip 5G pertama berdasarkan modem Helio M70 diharapkan akan mulai dipasarkan pada Q1 tahun depan. Hal-hal tampaknya berjalan sesuai rencana karena MediaTek sekarang telah secara resmi menjadwalkan pembukaan November 5 chip 5G pertama di MediaTek Summit. Kami bahkan memiliki beberapa foto dari chip yang sebenarnya untuk dibagikan, tetapi yang mengganggu, belum ada informasi perangkat keras dan fitur resmi apa saja yang akan muncul untuk saat ini.

Untuk sekarang, kita bisa membuat beberapa tebakan dan estimasi di sini. Seperti yang terlihat dalam gambar, chipset yang ditampilkan dalam materi promo memiliki penunjukan MT6885Z. Referensi silang bahwa dengan kebocoran sebelumnya, kita dapat mengasumsikan ini adalah silikon 7nm kelas unggulan yang akan datang, MediaTek bersiap-siap untuk mitra seperti Oppo dan vivo. Beberapa spesifikasi yang disarankan untuk MT6885 harus mencakup CPU Cortex-A77 dan core CPU Mali-G77, dukungan frekuensi sub-6 GHz, mesin pemrosesan AI generasi ketiga dan dukungan kamera hingga 80 MP dan perekaman video 4K 60fps. Semua pada proses FinFET 7nm yang disebutkan di atas. Diduga MT6885 sudah dalam produksi massal dan harus mulai dikirim ke produsen pada Q1 2020.

Namun yang lebih menarik adalah upaya MediaTek untuk menghadirkan modem 5G mode ganda Helio M70 SA / NSA ke massa, dalam paket chipset kelas menengah yang lebih terjangkau. Yang satu itu kemungkinan akan disebut MT6873 dan jika rumor diyakini, ia harus menggunakan inti Cortex-A76 dan proses FinFET 7nm yang sama. Dari segi harga, kita berbicara tentang chip yang dimaksudkan untuk memberi daya ponsel. Cukup mengesankan, MT6873 diharapkan untuk melihat pengurangan ukuran sekitar 25% dibandingkan dengan MT6885 bersama dengan pengurangan biaya terkait hasil lainnya yang diukur. MT6873, bagaimanapun, diharapkan untuk memasuki produksi massal tidak lebih cepat dari kuartal kedua tahun 2020. Jadi, kita mungkin masih satu tahun lagi untuk benar-benar melihat rencana 5G MediaTek yang akan terjangkau kedepannya.

Untuk Fitur Yang Akan Datang Sendiri Sebagai Berikut

- Modem built-in Helio M70 5G: Modem Helio M70 5G yang dirancang MediaTek sepenuhnya diintegrasikan ke dalam SoC untuk kinerja maksimum dan efisiensi daya.

- Arsitektur AI baru: Olahraga unit pemrosesan AI baru yang mendukung aplikasi AI lebih canggih  dan peningkatan AI-kamera.

- FinFET 7nm Inovatif: SoC 5G pertama di dunia yang dibangun di atas proses produksi 7nm yang canggih untuk penghematan energi besar dalam paket yang ringkas.

- Teknologi CPU terbaru: Menggunakan CPU Arm Cortex-A77 yang baru diumumkan, ini adalah pembangkit tenaga listrik sejati.

- GPU canggih: Menggunakan GPU Arm Mali-G77 yang baru diumumkan, ini memungkinkan streaming dan pengalaman bermain game yang luar biasa.

- Speedy throughput: A throughput 5G puncak dari pengunduhan 4.7Gps (sub-6GHz) dan New Radio (NR) 2 Component Carrier (CC). Mendukung arsitektur jaringan 5G non-standalone (NSA) dan standalone (SA).

- Kinerja Multimedia & Pencitraan yang Kuat: Mendukung penyandian / dekode video 4K pada 60fps dan kamera resolusi super tinggi (80MP).

- Hemat Daya: Penghematan daya cerdas dan manajemen daya komprehensif di seluruh

Dukungan multi-mode: 2G, 3G, 4G dan 5G dengan teknologi switching bandwidth dinamis untuk konektivitas terbaik berdasarkan kebutuhan pengguna dan efisiensi daya.

Banyak perusahaan akan mencari solusi single-chip 5G SoC untuk membuat perangkat mereka lebih kecil dan lebih hemat daya, tetapi yang lain - seperti Apple - akan memilih modem 5G untuk digunakan bersama prosesor yang terpisah dan / atau dikembangkan sendiri. Qualcomm, Samsung, Mediatek, dan Huawei semuanya memiliki opsi untuk memenuhi kedua jenis pelanggan. harga chip dan kinerja kemungkinan akan menentukan vendor mana yang memenangkan tempat di putaran berikutnya dari perangkat 5G.